"Those who are inspired by a model other than nature, a mistress above all masters, are laboring in vain. (Leonardo DaVinci)"
DaVinci mungkin tak sepenuhnya
benar, namun pernyataannya tersebut akan memaksa siapa pun yang membacanya
untuk memperbaiki sedikit definisi plagiarisme yang terlanjur dipahami. Bagaimana
pun, kita semua hanyalah penjiplak. Sebagaimana Qabil yang men-jiplak perbuatan seekor burung menggali
kubur, kita menggali keindahan dan kekuatan alam. Dengan sejumlah modifikasi, maka
muncul kemudian teknologi (yang kita sebut) mutakhir. Bahkan untuk sekadar
perangkap kutu busuk sekalipun, kita harus menjiplak pada daun tanaman kacang
merah.